Skinpress Rss

Saturday 23 November 2013

Alasan Kenapa Pria Ingin Cepat Menikah

0

Nampaknya sejumlah wanita saat ini ingin menikah muda. Ternyata bukan cewek aja lho yang ingin dengan cepat melepas masa lajang. Ternyata cowok juga sama….

Alasan mereka ingin menikah muda, antara lain menghindari gosip, ingin memiliki anak, bosan pacaran, dan lain sebagainya. Lalu, apakah Anda juga termasuk wanita yang ingin menikah muda? 

Ketahuilah bahwa bukan hanya wanita saja, tapi sejumlah pria juga ada yang ingin cepat menikah. Sejumlah pria yang ingin cepat menikah juga memiliki alasan tanpa harus menunggu usianya sampai kepala tiga atau mungkin lebih. Mau tahu apa alasan pria ingin cepat menikah?

  • Pria Juga Terbentur Usia. Takut terlalu tua jadi kepala keluarga Sejumlah wanita mungkin akan mengalami dilema saat belum menikah. Namun, hal itu ternyata juga dirasakan oleh para pria. Biasanya, wanita takut dengan kemampuannya untuk hamil di usia yang matang, namun pria lebih takut mereka terlalu tua menjadi kepala keluarga. Para pria yang ingin menikah muda tentunya ingin menjadi ayah yang kuat sampai anak-anaknya sudah bisa hidup mandiri. Pria terkadang menargetkan untuk menikah di usia-usia tertentu namun jika umurnya sudah terlalu tua maka pria akan segera cepat cepat untuk menikah karena pria juga tidak mau di usainya yang sudah tua ia tidak bisa memberikan banyak hal untuk anak anaknya.
  • Kebutuhan akan pendamping Saat menjalani kehidupan, pria sangat memerlukan seorang pendamping. Ada hal-hal yang tak bisa dilakukan sendiri oleh pria, terutama yang berhubungan dengan perawatan diri. Selain itu, seorang pria membutuhkan penyemangat dalam menjalani hari-harinya. Ketahuilah bahwa, di balik sosok pria yang kuat namun mereka memiliki kelembutan hati.
  • Simbol kemapanan Menurut pria, menikah ibarat merintis sebuah kehidupan baru. Meski tanggung jawabnya besar, namun pria berpikir bahwa menikah merupakan salah satu tugas yang harus dijalani untuk mencapai kehidupan yang lebih bahagia. Tak harus jadi keluarga yang kaya, yang terpenting keluarganya nanti bisa saling melengkapi dan hidup bahagia.
  • Meneruskan keturunan Para pria yang ingin cepat menikah menganggap bahwa anak merupakan investasi hidup yang bisa meneruskan sifat-sifat baik dan menjadi kebanggan mereka. Oleh karena itu, mereka ingin cepat menikah agar bisa meneruskan apa yang dimiliki.
  • Masalah di tempat tidur. Ketahuilah bahwa pria memiliki dorongan yang kuat dalam hubungan intim. Oleh karena itu, biasanya pria akan lebih memilih untuk segera menikahi pasangannya daripada harus melampiaskannya dengan cara yang salah.
  • Cowok merasa hidupnya menjadi lebih baik karena bisa berbagi berbagai momen indah bersama seseorang yang spesial.
  • Cowok ingin diperhatikan, meskipun tampak macho dari luar, tapi mereka tak ubahnya seperti bayi ketika sedang sakit.
  • Karena benci memasak dan mencuci pakaian, cowok jadi ingin segera menikah. Tapi bukan berarti mereka tak mau membantu aktivitas rumah tangga istrinya.
  • Cowok ingin melindungi seseorang, sama seperti keinginan cewek yang berharap menemukan sang pujangga hati mereka.
  • Cinta adalah alasan kenapa cowok ingin cepat menikah. Soalnya sekali jatuh cinta, biasanya cowok punya dua pilihan, maju terus dan menikah atau mundur dan menyerah.
  • Cowok ingin segera melepas masa lajang karena seks. Mereka tidak munafik dengan urusan intim yang satu ini.
  • Menikah adalah langkah pertama membangun keluarga. Sebab tak sedikit cowok yang suka membayangkan rumah sempurna berisi dua anak-anak dan binatang peliharaan yang berlarian di halaman.


Thursday 1 August 2013

Mengapa Pria Gemar Menyembunyikan Status Pernikahannya?

0

Tak dipungkiri, baik pria maupun wanita pernah suatu kali muncul keinginan untuk single dan merasa bebas lagi setelah menikah. Pernikahan memang cukup membatasi ruang gerak siapapun, entah dalam pergaulan, dalam karier, dan sering membuat seseorang menjadi 'diistimewakan' karena statusnya. Istimewa terkadang bukan berarti sesuatu yang nyaman, karena justru status pernikahan menjadi seperti pagar yang memisahkan dan menahan seseorang melakukan apa yang dia suka.
Berbeda dengan wanita, pria lebih kesulitan mengatasi rasa terkekang dan tidak bebas ini. Sehingga seringkali banyak pria justru merahasiakan status pernikahan mereka. Terutama bila bertemu dengan orang asing. Terlepas dari apapun tujuan pertemanannya, pria cenderung menutup diri soal status pernikahannya.
Amati saja, berapa banyak pria yang selalu memakai cincin pernikahannya ke manapun ia pergi? Sebagian besar pria menganggap bahwa cincin lebih baik tidak dipakai. Alasannya beragam, ada yang takut hilang, sayang kalau rusak, atau biar awet. Padahal kalau dipikir lagi, cincin itu dibeli untuk disimpan atau dipakai sih?
Memang bagi beberapa orang cincin pernikahan itu tidak terlalu penting, yang penting sih hatinya. Tetapi, cincin pernikahan sebenarnya cukup membantu untuk menunjukkan status pernikahan tanpa harus berkoar-koar pada semua orang. Ya kan? Selain itu, cincin pernikahan juga membantu mengingatkan diri sendiri, bahwa ada komitmen yang patut untuk selalu dihormati, dijaga, dan tidak dipandang sebelah mata kemudian diabaikan. Yah, setidaknya bagi sebagian orang, demikianlah arti dari cincin pernikahan.
Kembali ke status pernikahan, biasanya di mana saja sih pria itu menyembunyikan status pernikahannya?

Menurut survey kecil yang kami adakan, di sini nih para pria kerap menyembunyikan status pernikahannya:

Facebook
Beruntung apabila istrinya juga doyan bermain Facebook, sang suami tidak akan bisa menolak mengganti status pernikahannya. Tetapi, bagaimana bila keduanya sama-sama tidak peduli atau si istri justru tidak aktif di jejaring sosial? Nah, di sinilah dengan bebas seorang pria mengaku diri masih lajang.
Bahkan, banyak juga kok pria yang memiliki double account di mana di akun lainnya ia mengaku dan berperan seolah dia masih single. Di sini kebebasan semu itu bisa diperolehnya, dan dia tidak merasa terikat atau terbebani dengan status yang disandangnya.
Ada pula yang memilih untuk tidak menampilkan status relationship apapun. Alasannya untuk privasi, ngapain dipamer-pamerkan pada orang lain? Tetapi kalau dipikir, ngapain juga takut mengaku kalau sudah menikah? Apa takut fansnya tidak doyan memberikan komentar atau like lagi?

Rekanan kerja baru
Namanya dalam persaingan kerja, selalu ada trik dan strategi yang dilakukan untuk mencapai sesuatu. Dan untuk itulah biasanya pria enggan membahas soal status pernikahan. Dan kalau perlu ya mengaku masih single agar tetap bisa bersaing dan unggul di depan rekan atau rival.
Ilusi tetap single ini sedikitnya sebenarnya membantu pria untuk tetap merasa bebas dan lebih produktif. Ia juga jadi punya kepercayaan diri untuk meraih target yang ia mau.

Saat sedang traveling atau dalam Perjalanan
Suami hobby traveling sendiri, sedangkan istri tidak. Dan tebak, apakah pria kemudian mengaku sudah menikah pada semua orang yang ditemui? Bisa jadi tidak apabila ia berkesempatan duduk di sebelah wanita cantik yang masih segar, supel serta punya banyak cerita seru untuk menemani perjalanan. Terabaikan sudah status pernikahan dan berpura-puralah pria sedang single. Bukan selingkuh sih, tetapi kebohongan ini tetap saja disebut kebohongan apapun tujuannya.

Saat pria memang ingin curang
Saat pria memang ingin curang Saat memang ingin berlaku curang atau selingkuh, pria dengan sengaja menyembunyikan status pernikahan mereka. Mereka biasanya dengan mudah mengatakan belum menikah atau sudah bercerai atau banyak alasan lainnya. Ini dilakukan dengan sengaja jika misalnya pria telah mengincar seorang wanita. Ini menjadi saat ]paling buruk karena pria dengan sengaja melakukannya.

Di Twitter
Nah, apalagi di Twitter. Twitter rasanya menjadi sebuah social media yang paling asyik untuk dijadikan ajang cari fans dan kesenangan. Tak harus mencantumkan status pernikahan di sana. Cukup cuap-cuap, meretweet dan terjadilah interaksi nyaris tanpa batas. Bahkan 160 karakter saja rasanya justru menjadi tantangan, bukan batasan untuk eksis sesuka hati.
Adalah hak dari setiap orang untuk mengakui dan bangga menyebutkan status pernikahannya pada orang lain. Semua pria juga pasti punya alasan tertentu untuk sesekali menyembunyikan status pernikahannya itu. Tetapi, jika ia keseringan melakukannya, tengok kembali hubungan pernikahan Anda. Apakah kehangatan itu mulai pudar? Nah, mari dibangun kembali.

Di sebuah pesta
Pesta terkadang menggoda seseorang untuk menyembunyikan status perkawinan. Ini tidak hanya terjadi pada pria, tapi juga wanita. Seringkali sebuah pesta atau pagelaran musik menjadi ajang untuk menarik perhatian, walau sekedar hanya mencari teman obrolan atau kenalan. Keberadaan pesta banyak menggoda pria atau wanita untuk sedikit berbohong untuk kesenangan sementara.


Berikut Ciri-Ciri Pria Menyembunyikan Status Pernikahannya :
1.      Lepas cincin
Karena ukurannya yang kecil, cincin perkawinan adalah hal termudah yang bisa disembunyikan. Jika Anda menanyakan keberadaan cincin tersebut, sebenarnya percuma saja.

2. Tidak bertanya status

Saking dimabuk kepayang, biasanya perempuan lupa untuk bertanya status perkawinan lelaki yang sedang dekat dengannya. Jika lelaki ini tidak ditanya, tentu saja ia enggan membeberkannya pada Anda demi keberlangsungan hubungan.

3. Rumah tinggal

Si dia akan bungkam atau justru memberikan alamat lain saat Anda menanyakan di mana ia tinggal bersama isteri dan anaknya. Ia ingin bersenang-senang di luar bersama Anda dan ingin tetap bahagia di rumah. Anda dan isterinya tidak akan dilibatkan satu sama lain sehingga masing-masing menjadi steril. 

4. Alihkan pembicaraan

Saat Anda membicarakan perkawinan dalam hubungan Anda dan si dia, tentu saja ia akan menghindar dengan mengganti topik pembicaraan. Atau ia akan menanggapi dengan malas-malasan sehingga tidak terlihat antusias.

5. Aksi diam

Ia akan bertahan untuk tidak terpancing saat Anda berkomentar tentang pernikahan atau pembicaraan yang bertemakan keluarga. Menurutnya, ini hanyalah sebuah pancingan yang akan membuat statusnya ketahuan dan membuat runyam.

6. Menghindari mal

Tempat umum adalah momok mengerikan baginya. Ia akan sangat takut kepergok isteri, saudara atau teman-teman keluarga. Jika Anda bertemu dengannya saat dalam keramaian, ia seketika akan berubah menjadi orang rumahan yang betah hanya duduk dan mengobrol berdua dengan Anda.

7. Kencan akhir pekan

Ia akan jarang berkencan dengan Anda di akhir pekan dengan berbagai alasan dan tiba-tiba ia akan menjadi sulit dihubungi. Namun, sesekali, supaya kecurigaan Anda tidak bertumbuh, ia akan meluangkan ngapel di sebuah akhir pekan.

8. Nomor telepon khusus

Alih-alih ingin memberikan akses istimewa untuk Anda, ia memberikan satu nomor yang bisa Anda hubungi. Padahal tahukan Anda, saat nomor tersebut aktif, nomor lain yang hanya diketahui oleh keluarga sedang ia matikan, supaya isteri di rumah tidak bisa menghubunginya.

9. Menolak pembicaraan soal keluarga

Laki-laki berprinsip bahwa saat di rumah, ia adalah suami tetapi jika di luar, ia adalah lajang sejati. Mungkin teman-temannya juga begitu. Jika ada saat berkumpul tidak resmi bersama teman-temannya, ia tentu sudah berpesan agar tidak membicarakan yang berbau tentang kelaurha. Tentu saja teman-temannya sudah paham benar.

10. Menjauhkan Anda dari keluarga
nya
Ia memang mengenalkan Anda pada teman-temannya, tapi dia tidak pernah mengenalkan adik, kakak, atau saudaranya pada Anda. Baginya, teman lebih bisa diajak kompromi daripada keluarga. Jika suatu saat Anda dan dia sedang hang out beramai-ramai dan bertemu kelaurganya, Anda tidak akan diperkenalkan secara khusus.

11. Berbohong pekerjaan

Jika Anda bertemu bukan dalam acara resmi, besar kemungkinan ia akan berbohong tentang pekerjaan dan alamat kantor di mana dia bekerja. Anda akan dianggap sebagai man killer karena berpotensi mengadukan kelakuannya pada atasannya.

12. Hanya berdua

Bersama dengan si dia, teman Anda tidak bertambah karena ia cenderung melindungi Anda dari berbagai relasi yang akan membahayakan. Teman-teman yang akan diajak hang out bersama dengan Anda pasti hanyalah teman yang itu-itu saja.

13. Foto

Ia tidak akan menaruh foto keluarga, anak dan isterinya di dompet. Terlalu berbahaya. Jika ia melakukannya, ia pasti akan secepat kilat menutupnya kembali agar tidak terlihat oleh Anda dan Anda tidak akan bertanya lebih jauh




Mengapa Pria Gemar Menyembunyikan Status Pernikahannya?

0



Tak dipungkiri, baik pria maupun wanita pernah suatu kali muncul keinginan untuk single dan merasa bebas lagi setelah menikah. Pernikahan memang cukup membatasi ruang gerak siapapun, entah dalam pergaulan, dalam karier, dan sering membuat seseorang menjadi 'diistimewakan' karena statusnya. Istimewa terkadang bukan berarti sesuatu yang nyaman, karena justru status pernikahan menjadi seperti pagar yang memisahkan dan menahan seseorang melakukan apa yang dia suka.
  Berbeda dengan wanita, pria lebih kesulitan mengatasi rasa terkekang dan tidak bebas ini. Sehingga seringkali banyak pria justru merahasiakan status pernikahan mereka. Terutama bila bertemu dengan orang asing. Terlepas dari apapun tujuan pertemanannya, pria cenderung menutup diri soal status pernikahannya.
  Amati saja, berapa banyak pria yang selalu memakai cincin pernikahannya ke manapun ia pergi? Sebagian besar pria menganggap bahwa cincin lebih baik tidak dipakai. Alasannya beragam, ada yang takut hilang, sayang kalau rusak, atau biar awet. Padahal kalau dipikir lagi, cincin itu dibeli untuk disimpan atau dipakai sih?
   Memang bagi beberapa orang cincin pernikahan itu tidak terlalu penting, yang penting sih hatinya. Tetapi, cincin pernikahan sebenarnya cukup membantu untuk menunjukkan status pernikahan tanpa harus berkoar-koar pada semua orang. Ya kan? Selain itu, cincin pernikahan juga membantu mengingatkan diri sendiri, bahwa ada komitmen yang patut untuk selalu dihormati, dijaga, dan tidak dipandang sebelah mata kemudian diabaikan. Yah, setidaknya bagi sebagian orang, demikianlah arti dari cincin pernikahan.
Kembali ke status pernikahan, biasanya di mana saja sih pria itu menyembunyikan status pernikahannya?


Menurut survey kecil yang telah dilakukan, di sini nih para pria kerap menyembunyikan status pernikahannya:

Facebook
Beruntung apabila istrinya juga doyan bermain Facebook, sang suami tidak akan bisa menolak mengganti status pernikahannya. Tetapi, bagaimana bila keduanya sama-sama tidak peduli atau si istri justru tidak aktif di jejaring sosial? Nah, di sinilah dengan bebas seorang pria mengaku diri masih lajang.
Bahkan, banyak juga kok pria yang memiliki double account di mana di akun lainnya ia mengaku dan berperan seolah dia masih single. Di sini kebebasan semu itu bisa diperolehnya, dan dia tidak merasa terikat atau terbebani dengan status yang disandangnya.
Ada pula yang memilih untuk tidak menampilkan status relationship apapun. Alasannya untuk privasi, ngapain dipamer-pamerkan pada orang lain? Tetapi kalau dipikir, ngapain juga takut mengaku kalau sudah menikah? Apa takut fansnya tidak doyan memberikan komentar atau like lagi?

Rekanan kerja baru
Namanya dalam persaingan kerja, selalu ada trik dan strategi yang dilakukan untuk mencapai sesuatu. Dan untuk itulah biasanya pria enggan membahas soal status pernikahan. Dan kalau perlu ya mengaku masih single agar tetap bisa bersaing dan unggul di depan rekan atau rival.
Ilusi tetap single ini sedikitnya sebenarnya membantu pria untuk tetap merasa bebas dan lebih produktif. Ia juga jadi punya kepercayaan diri untuk meraih target yang ia mau.

Saat sedang traveling atau dalam Perjalanan
Suami hobby traveling sendiri, sedangkan istri tidak. Dan tebak, apakah pria kemudian mengaku sudah menikah pada semua orang yang ditemui? Bisa jadi tidak apabila ia berkesempatan duduk di sebelah wanita cantik yang masih segar, supel serta punya banyak cerita seru untuk menemani perjalanan. Terabaikan sudah status pernikahan dan berpura-puralah pria sedang single. Bukan selingkuh sih, tetapi kebohongan ini tetap saja disebut kebohongan apapun tujuannya.

Saat pria memang ingin curang
Saat pria memang ingin curang Saat memang ingin berlaku curang atau selingkuh, pria dengan sengaja menyembunyikan status pernikahan mereka. Mereka biasanya dengan mudah mengatakan belum menikah atau sudah bercerai atau banyak alasan lainnya. Ini dilakukan dengan sengaja jika misalnya pria telah mengincar seorang wanita. Ini menjadi saat ]paling buruk karena pria dengan sengaja melakukannya.

Di Twitter
Nah, apalagi di Twitter. Twitter rasanya menjadi sebuah social media yang paling asyik untuk dijadikan ajang cari fans dan kesenangan. Tak harus mencantumkan status pernikahan di sana. Cukup cuap-cuap, meretweet dan terjadilah interaksi nyaris tanpa batas. Bahkan 160 karakter saja rasanya justru menjadi tantangan, bukan batasan untuk eksis sesuka hati.
Adalah hak dari setiap orang untuk mengakui dan bangga menyebutkan status pernikahannya pada orang lain. Semua pria juga pasti punya alasan tertentu untuk sesekali menyembunyikan status pernikahannya itu. Tetapi, jika ia keseringan melakukannya, tengok kembali hubungan pernikahan Anda. Apakah kehangatan itu mulai pudar? Nah, mari dibangun kembali.

Di sebuah pesta
Pesta terkadang menggoda seseorang untuk menyembunyikan status perkawinan. Ini tidak hanya terjadi pada pria, tapi juga wanita. Seringkali sebuah pesta atau pagelaran musik menjadi ajang untuk menarik perhatian, walau sekedar hanya mencari teman obrolan atau kenalan. Keberadaan pesta banyak menggoda pria atau wanita untuk sedikit berbohong untuk kesenangan sementara.
 
Berikut Ciri-Ciri Pria Menyembunyikan Status Pernikahannya :
      1.   Lepas cincin
Karena ukurannya yang kecil, cincin perkawinan adalah hal termudah yang bisa disembunyikan. Jika Anda menanyakan keberadaan cincin tersebut, sebenarnya percuma saja.

2. Tidak bertanya status

Saking dimabuk kepayang, biasanya perempuan lupa untuk bertanya status perkawinan lelaki yang sedang dekat dengannya. Jika lelaki ini tidak ditanya, tentu saja ia enggan membeberkannya pada Anda demi keberlangsungan hubungan.

3. Rumah tinggal

Si dia akan bungkam atau justru memberikan alamat lain saat Anda menanyakan di mana ia tinggal bersama isteri dan anaknya. Ia ingin bersenang-senang di luar bersama Anda dan ingin tetap bahagia di rumah. Anda dan isterinya tidak akan dilibatkan satu sama lain sehingga masing-masing menjadi steril. 

4. Alihkan pembicaraan

Saat Anda membicarakan perkawinan dalam hubungan Anda dan si dia, tentu saja ia akan menghindar dengan mengganti topik pembicaraan. Atau ia akan menanggapi dengan malas-malasan sehingga tidak terlihat antusias.

5. Aksi diam

Ia akan bertahan untuk tidak terpancing saat Anda berkomentar tentang pernikahan atau pembicaraan yang bertemakan keluarga. Menurutnya, ini hanyalah sebuah pancingan yang akan membuat statusnya ketahuan dan membuat runyam.

6. Menghindari mal

Tempat umum adalah momok mengerikan baginya. Ia akan sangat takut kepergok isteri, saudara atau teman-teman keluarga. Jika Anda bertemu dengannya saat dalam keramaian, ia seketika akan berubah menjadi orang rumahan yang betah hanya duduk dan mengobrol berdua dengan Anda.

7. Kencan akhir pekan

Ia akan jarang berkencan dengan Anda di akhir pekan dengan berbagai alasan dan tiba-tiba ia akan menjadi sulit dihubungi. Namun, sesekali, supaya kecurigaan Anda tidak bertumbuh, ia akan meluangkan ngapel di sebuah akhir pekan.

8. Nomor telepon khusus

Alih-alih ingin memberikan akses istimewa untuk Anda, ia memberikan satu nomor yang bisa Anda hubungi. Padahal tahukan Anda, saat nomor tersebut aktif, nomor lain yang hanya diketahui oleh keluarga sedang ia matikan, supaya isteri di rumah tidak bisa menghubunginya.

9. Menolak pembicaraan soal keluarga

Laki-laki berprinsip bahwa saat di rumah, ia adalah suami tetapi jika di luar, ia adalah lajang sejati. Mungkin teman-temannya juga begitu. Jika ada saat berkumpul tidak resmi bersama teman-temannya, ia tentu sudah berpesan agar tidak membicarakan yang berbau tentang kelaurha. Tentu saja teman-temannya sudah paham benar.

10. Menjauhkan Anda dari keluarga
nya
Ia memang mengenalkan Anda pada teman-temannya, tapi dia tidak pernah mengenalkan adik, kakak, atau saudaranya pada Anda. Baginya, teman lebih bisa diajak kompromi daripada keluarga. Jika suatu saat Anda dan dia sedang hang out beramai-ramai dan bertemu kelaurganya, Anda tidak akan diperkenalkan secara khusus.

11. Berbohong pekerjaan

Jika Anda bertemu bukan dalam acara resmi, besar kemungkinan ia akan berbohong tentang pekerjaan dan alamat kantor di mana dia bekerja. Anda akan dianggap sebagai man killer karena berpotensi mengadukan kelakuannya pada atasannya.

12. Hanya berdua

Bersama dengan si dia, teman Anda tidak bertambah karena ia cenderung melindungi Anda dari berbagai relasi yang akan membahayakan. Teman-teman yang akan diajak hang out bersama dengan Anda pasti hanyalah teman yang itu-itu saja.

13. Foto

Ia tidak akan menaruh foto keluarga, anak dan isterinya di dompet. Terlalu berbahaya. Jika ia melakukannya, ia pasti akan secepat kilat menutupnya kembali agar tidak terlihat oleh Anda dan Anda tidak akan bertanya lebih jauh.

Sunday 19 May 2013

Tanda-Tanda Bahwa Seseorang Itu Posesif

0

Sikap posesif pasangan terkadang bisa diartikan sebagai tanda perhatian si dia. Namun, sikap jika posesif si dia mulai membuat hidup Anda terasa terkekang, kondisi ini biasanya berujung pada keretakan hubungan. Perlu diketahui, hubungan yang sehat selalu ditandai sikap-sikap saling menghormati kebebasan pribadi pasangan, tetapi tetap dalam kerangka komitmen yang sehat. Bagaimana dengan kekasih Anda? Apakah dia selalu memaksakan kehendaknya atau sebaliknya, selalu menunjukkan sikap dewasa dalam menjalani hubungan ini? Anda perlu tahu ciri pasangan yang punya sikap posesif, seperti dikutip dari Times of India : 
  • Bersikeras Mengetahui Keberadaan Anda
Tanda paling jelas dari kekasih posesif adalah selalu ingin mengontrol hidup Anda. Jika dia tidak dapat menghubungi Anda melalui telepon, dia akan menginterogasi Anda untuk mendapatkan jawaban rinci dan detail.
  • Menghubungi Berkali-Kali
Dia akan menghubungi Anda berkali-kali dalam sehari hanya untuk memastikan bahwa Anda baik-baik saja. Tentu saja ini bisa mengganggu, apalagi bila dia sampai mengirim SMS atau menelepon Anda meski sudah larut malam. Lama kelamaan, tentu Anda tidak merasakan hal ini sebagai perasaan cinta. Sikap overprotektif bisa membuat seseorang merasa tidak nyaman.
  • Menganggap Anda Adalah Teman Si Dia Satu-Satunya .Baginya, Anda adalah segalanya.
Dia juga menuntut Anda berlaku demikian. Semua hal yang dia lakukan harus dilalui berdua. Lama kelamaan, hal ini tentu bisa membuat Anda sulit bergerak. Jika Anda merencanakan jalan-jalan dengan teman-teman atau sekadar memanjakan diri, si dia akan menafsirkan bahwa Anda mengabaikannya. Dia akan marah dan mungkin akan membuat Anda merasa serba salah. 
  • Si Dia Ingin Anda Benar-Benar Kenali Kehidupannya
Banyak wanita berpikir, kecemburuan dari kekasih mereka akan membuat wanita merasa dihargai dan penting. Perbedaan antara cemburu dan posesif adalah ketika kekasih tidak puas dengan hanya mengetahui bahwa orang itu memperhatikan Anda. Dia akan menggali lebih lanjut dan bertanya seputar pendapat Anda tentang dirinya.
  • Selalu Mengatur Dalam Segala Hal
Dia akan menuntut Anda, selalu mengambil jejak pendapat sendiri. Apapun yang Anda lakukan harus dengan aturan dan perintahnya sendiri. Ini sangat mengekang Anda gak sedikitpun Anda diberi Kebebasan.
  • Raja Gombal                                                     
Dia sering mengirimkan kata-kata manis yang terlalu berlebihan dan lebih seperti omong kosong, sepanjang hari! 
  • Dia yang menentukan aturan dalam hubungan kalian                      
Hanya caranya yang dianggap benar. Jika kalian mencoba menggunakan cara kalian sendiri, dia akan mulai mencurigai kalian macam-macam.
  • Dia sering bertanya      
Apakah kalian benar-benar menyayanginya?' berkali-kali. Tentu saja mempertanyakan hal ini memang wajar, tapi jika dia menanyakan secara terus-menerus, misalkan lebih dari lima kali sehari, ini tentu bukan hal yang wajar.
  • Dia Inign Menghilangkan Memori Masa Lalu Kamu
Dia ingin kalian memblokir semua mantan kalian dari Facebook, tanpa alasan.
  • Dia selalu memeriksa telepon genggam                                        
Dia selalu memeriksa telepon genggam kalian dan menanyakan semua pesan keluar yang tidak ditujukan padanya. Ini membuat kalian harus menjelaskan apa perlunya pesan yang kalian kirimkan.
  • Selalu Memantau Jejaring Sosial Kita                                    
 Dia memaksa untuk meminta akun email dan jejaring sosial kalian beserta kata sandi untuk memudahkannya mengecek apa saja yang kalian lakukan.
  • Ditinggalin teman-teman dekat kita
Dengan berjalannya waktu, kalian menyadari telah banyak menjauh dari teman-teman kalian. Saat kalian berencana keluar bersama teman-teman, dia akan mengatakan "Sayang, kenapa kau tidak pergi bersamaku saja?"
  • Kurang Bersosialisasi                                         
  Kalian sadar bahwa dia tidak banyak memiliki teman. Dia menghabiskan setiap waktunya untuk bersama atau berkomunikasi hanya dengan kalian.
  • Ketika diajak pergi bersama teman-teman, dia akan mulai melakukan interogasi pada mereka mengenai apa yang kalian ceritakan tentang dia, bagaimana hubungan kalian dengan mantan, dan apa yang bisa dilakukannya agar bisa lebih dekat bersama kalian.
  • Dia tak pernah berhenti berbicara mengenai rencana masa depannya bersama kalian. Bagaimana dia akan menikah, memiliki anak dengan kalian. Ini sudah dilakukannya saat kalian baru berpacaran dua minggu.

Nah, ternyata sifat posesif bukan hanya bersifat negatif namun ada juga sisi positifnya. Jadi apakah sifat posesif  itu diperlukan? Yuk, kita lihat aja di bawah ini :
  • Kerugiannya :
  1. Membuat pasangan risih karna dia harus selalu menjawab pertanyaan pertanyaan sama tiap waktu 
  2. Membuat hubungan jadi tidak nyaman bagi keduanya. 
  3. Dosa karena pikiran selalu dipenuhi prasangka buruk.

  • Keuntungannya :
  1. Yang posesif pasti benar-benar mencintai dengan seluruh hati. dan tak usah meragukan cintanya. 
  2. Bila saling mengerti maka hubungan akan langgeng ( harus punya rasa saling mengerti).
Nah, inilah Penyebab Seseorang Menjadi Posesif Dalam Menjali sebuah Hubungan

Penyebab terbesar adalah rasa insecure atau tidak aman. Perasaan khawatir bahwa pasangan akan meninggalkan kita karena kita tidak sempurna di matanya, suka membanding-bandingkan dengan orang lain hingga rasa tidak nyaman akan diri sendiri bisa membawa seseorang ke sifat posesif.
Orang yang terlalu cinta, akan bertindak berlebihan. Adapula yang pernah diselingkuhi jadi punya ketakutan berlebihan. Pernah menjadi orang yang berkhianat juga menjadi faktor utama yang datang dari diri sendiri. "I'm not good enough for my partner itu paling sering diucapin orang yang posesif sehingga dia jadi suka membanding-bandingkan dirinya sama orang lain dan enggak akan pernah bahagia
Sedangkan faktor dari luar juga banyak, mulai dari pasangan yang memang punya 'sejarah' nakal sehingga rasa percaya sulit dibangun. Keadaan kerja pasangan yang penuh godaan, hingga omongan orang lain yang mempengaruhi jalannya hubungan. Kemudian orang yang posesif biasanya memiliki sejarah suka mempermainkan orang lain alias 'player'. "Orang-orang posesif adalah orang yang dulunya banyak dosanya. Itu paling sering ditemui, dimana dia dulu tukang laba, suka pacaran dan lirik sana sini.
 
Tips menghadapi pacar posesif
  • Yakinkan perasaannya
Sifat posesif biasanya dipicu oleh rasa tidak aman (insecurity) yang bisa dipicu oleh banyak hal. Kemungkinannya, bisa jadi dia terlalu sayang sama kamu atau di matanya kamu pacar sempurna hingga dia takut sekali kehilangan kamu. Bisa juga dia trauma karena di hubungan terdahulu pernah dikhianati, atau memang karena masalah psikologis lainnya yang membuat pikirannya tidak pernah tenang.
Di sinilah saat kamu harus berbicara serius dengannya dan yakinkan dia bahwa kamu memang sungguh-sungguh berpacaran dengannya, kamu akan selalu berusaha menjadi yang terbaik dan tidak ada niat sedikitpun untuk menyakiti sehingga seharusnya dia tidak perlu khawatir berlebihan. Lakukan ini kalau kamu memang mau menjalani hubungan serius dengannya. Dan kalau sifat posesifnya mengganggu, kamu juga harus memberi tahunya, siapa tahu dia memang tidak sadar atau justru sengaja melakukannya untuk mengekang kamu,
  • Take a Stand, Make a Space
Jangan karena rasa sayang, takut, atau malas berantem, kamu kemudian jadi super nurut dengannya. Super nurut dalam arti kamu mulai berbagi password Facebook, Twitter, e-mail, pin ATM, dan membiarkannya mengecek handphone dan e-mail kamu. Stand up for yourself, man! Everybody needs a little privacy, bahkan pasangan suami dan istri yang sudah menikah berpuluh tahun sekali pun! Jelaskan kenapa kamu membutuhkan space itu. Bisa menjadi diri sendiri dan punya waktu untuk diri sendiri adalah ciri hubungan yang sehat. Terlalu sering bersama juga bisa memicu rasa bosan, bukankah menyenangkan kalau sesekali kalian bisa hang out hanya dengan teman-teman dekat atau keluarga saja?
Jadi jelaskanlah hal ini dengan pacar kamu sehingga dia mulai bisa belajar mengerti. Kamu tidak perlu berbohong atau sembunyi-sembunyi kalau kamu memang ada meeting dengan klien perempuan atau justru mau hang out dengan teman lama yang kebetulan perempuan. Ini salah satu cara menunjukkan sikap kalau kamu jujur karena kamu memang tidak punya intensi apa-apa kepada mereka. Kamu juga tidak harus membalas pesannya terus-terusan dengan.
  • Kenalkan Dia dengan Teman-Teman Kamu
Entah itu teman kantor atau teman main, yang pasti kenalkan dia dengan teman-teman akrab kamu baik yang laki-laki maupun perempuan. Mungkin dia tidak akan ikutan hang out, tapi dengan mengenal lingkungan kamu, dia bisa merasa lebih aman. Tunjukkan juga kalau kamu memang mempunyai pergaulan yang luas bahkan dengan lawan jenis, tapi tidak berarti itu membuat kamu gampang beralih ke lain hati atau sibuk flirting sana-sini. Kamu juga bisa menunjukkan bagaimana kamu menjaga sikap kamu dengan teman-teman perempuanmu. Bisa saja dia justru jadi akrab dengan mereka, kan?
  • Have some quality time and remind her why she is special
Okay, kamu sudah berusaha berkomunikasi dan membangun batas dengan keposesifannya sekarang dan cara  lain untuk membuatnya lebih rileks adalah dengan menghabiskan waktu bersama. Go out on a pleasant date, spend some happy time only with the both of you. Kalian bisa liburan atau sekedar masak bareng, keliling kota, olah raga bersama, dan semacamnya.  Atau "napak tilas" masa-masa PDKT atau pas awal pacaran dulu bisa jadi sesuatu yang lucu. Lakukan hal-hal seru bersama yang bikin dia happy. A happy mind usually thinks with better sense. Dan ini mungkin juga bisa memupuk rasa percaya pada diri kamu sehingga dia tidak jadi terlalu insecure. Jangan lupa sesekali lemparkan pujian padanya, biar dia ingat kenapa kamu jatuh cinta padanya pertama kali
  • If  it Gets Out of Hand
Well, kamu bisa saja sudah melakukan segala cara tapi ternyata kepribadian dan cara dia berpikir memang sudah "twisted". Kalau dia masih tidak berubah juga dan malah justru semakin insecure dan mengekang, saya rasa kamu berhak mempunyai hubungan yang lebih baik, dewasa, menyenangkan, dan nggak bikin mental kamu capek.
  • Bangun suasana nyaman dengan pasangan
Sikap posesif pasangan bisa diakibatkan oleh perasaan curiga dan tidak nyaman terhadap kegiatan yang Anda jalani sehari-hari.
Duduk bersama dan membicarakan hal tersebut dapat menjadi alternatif terbaik dalam hal ini. Bangun rasa percaya di dalam diri pasangan Anda dengan meyakinkan bahwa tidak akan terjadi apa-apa di dalam hubungan tersebut.
  • Bangun hubungan baik antara pasangan dengan sahabat
Hal lain yang dapat menjadi pemicu adalah rasa curiga terhadap hubungan Anda dengan sahabat.
Pasangan merasa ada sesuatu yang spesial antara Anda dengan sahabat, oleh karena itu kenalkan pasangan Anda dengan sahabat dan yakinkan bahwa tidak ada sesuatu yang spesial di dalamnya yang dapat merusak hubungan Anda dengan pasangan.
  • Manfaatkan Waktu
Berpacaran bukan berarti Anda menghabiskan waktu berjam-jam dan berhari-hari dengan pasangan.
Jelaskan kepada pasangan bahwa Anda juga membutuhkan waktu untuk dihabiskan bersama lingkungan sekitar seperti keluarga dan sahabat. Kemudian, sarankan kepada pasangan bahwa waktu yang dia miliki juga tidak selamanya dihabiskan untuk berpacaran, namun bisa digunakan untuk kegiatan bermanfaat lainnya seperti menjalankan hobi.
  • Jujur
Dasar untuk menjalankan hubungan yang baik dan awet adalah kejujuran, sehingga terapkan hal ini dalam menjalankan hubungan dengan pasangan.
Bercerita jujur pada pasangan meskipun keadaannya terkadang bisa memicu rasa cemburu atau bahkan keretakan dalam hubungan, namun hal itu bisa menjadi bukti kalau Anda memang tidak pernah berbohong dan serius terhadap pasangan.
  • Luangkan waktu bersama
Makan malam bersama bisa menjadi salah satu alternatif untuk menghabiskan waktu berkualitas dengan pasangan. Ditambah dengan ngobrol-ngobrol santai yang dapat membangun kedekatan dan rasa nyaman.

Berbagai Sumber......